Bismillahirrohmaanirrohiim

Diskusi Sifat Allah Turun vs Mendengar

Qultu Man Ana II Jika orang-
orang seperti WAHABI tidak ada, MAKA kami TIDAK AKAN MEMBAHAS AYAT MUTASABEHAT. Tetapi ketika
MEREKA Ada dan mengatakan kpd orang2 BAHWA nuzuul Allah (misal) adalah TURUN
(SESUATU yang bergerak dari ATAS ke tempat BAWAH), MAKA INI BISA mendorong UMAT untuk menyembah figur YG bukan Allah, MAKA KAMI TERpaksa untuk menjelaskan
bahwa CARA MEREKA salah,dan nuzuul BISA BERARTI selain itu
dalam bahasa Arab.

=== BANYAK YG KOMENT TAPI ANE FOKUS MA DAFA YAHYA ===

Dafa Yahya=> selain turun apalagi maknanya ??

Qultu Man Ana II => dafa:lht ayat ini: ﻭﺍﻧﺰﻟﻨﺎ ﻟﻜﻢ ﻣﻦ ﺍﻻﻧﻌﺎﻡ
: lht kata anzalna dari kata nuzul (harfiahnya turun) Dan Dia telah menurunkan untuk kalian dari binatang ternak (Qs Az-Zumar: 6)
APAKAH ANDA MELIHAT ONTA,SAPI NUZUL DGN PINDAH DARI LANGT KE BUMI??? TDK ! TOH DI BINATANG TSBT CIPTAKAN DLM RAHIM INDUKNYA..
IMAM SAFI'I KTKA MASUK MESIR
BERKATA: DAKHOLTU MISR0N FALAM YAFHAMU KALAMI FA NAZALTU SUMA NAZALTU: AKU MASUK MESIR DAN PNDU2K TDK FAHAM UCPNKU,MAKA AKU NUZUL TRUS NUZUL..ITU TDK BS DI ARTIKAN PINDAH DARI ATAS KE BWAH,TOH TNTG UCAPAN..

Dafa Yahya => iya jd nuzulnya Allah makna nuzulnya itu apa kl bkn turun lalu apa?

Qultu Man Ana II : Jika MENENTUKAN MAKNA NUJUL
DGN TURUN berarti melibatkan berada di suatu tempat,DAN PINDAH BERGERAK DARI ATAS KE BAWAH,ITU SIFAT JISIM /FISIK, maka DGN MEMEGANG ARTI TURUN DARI NUZUL BERARTI telah membuat kesalahan (besar) dalam menerjemahkan KATA "nuzuul" DGN "turun," GITU.
Cara ULAMA salaf berkaitan
dengan nuzuul APAKAH DALAM
hadits ATAU QURAN,MEREKA TIDAK BERkomentAR (MENterjemah)
IMAM ABU HANIFAH,SUFYAN BIN
UYAENAH ORANG PERSIA TP
MENGATAKAN TAFSIRUHU QIROATUHU: TAFSIRNYA ADALAH
MEMBACANYA.
atau DENGAN CARA ULAMA KHALAF YAITU memberikan
penafsiran yang SEJALAN DGN
AYAT LAESA KAMITSLH,DAN dapat diterima,YANG JELAS BUKAN TURUN PERPINDAHAN ALLAH ,TAPI TURUN ROHMATNYA DLM ARTI MEMBERI RAHMAT.
tetapi JIKA menerjemahkan
secara harfiah ke bahasa lain
INI HAL YG tidak DI lakukan SALAF DAN KHALAF karena
itu menyesatkan !
DAN MENTERJEMAH INI YG DILAKUKAN WAHABI.

Dafa Yahya => dari mana dikatakan turun rohmatnya bukan zatnya sedangkankan lafadznya zat Allah yg turun.. atas penafsiran /pentakwilan siapa ?

Qultu Man Ana II => kata siapa
turun dzat nya?? Di sana lafadny nujul dan anda faham tdk teori bhsa arab??
LHT FMAHAMAN SALAF YG TAU
DALAM TNTG BHSA ARAB: DARI IMAM MALIK DAN AUJA'I
ﻭﺟﻤﺎﻋﺎﺕ ﻣﻦ ﺍﻟﺴﻠﻒ ﻭﻫﻮ ﻣﺤﻜﻲ ﻫﻨﺎ ﻋﻦ ﻣﺎﻟﻚ ﻭﺍﻷﻭﺯﺍﻋﻲ:ﺃﻧﻬﺎ ﺗﺘﺄﻭﻝ ﻋﻠﻰ ﻣﺎ ﻳﻠﻴﻖ ﺑﻬﺎ ﺑﺤﺴﺐ ﻣﻮﺍﻃﻨﻬﺎ. ﻓﻌﻠﻰ ﻫﺬﺍ ﺗﺄﻭﻟﻮﺍ ﻫﺬﺍ ﺍﻟﺤﺪﻳﺚ ﺗﺄﻭﻳﻠﻴﻦ
ﺃﺣﺪﻫﻤﺎ:ﺗﺄﻭﻳﻞ ﻣﺎﻟﻚ ﺑﻦ ﺃﻧﺲ ﻭﻏﻴﺮﻩ ﻣﻌﻨﺎﻩ:ﺗﻨﺰﻝ ﺭﺣﻤﺘﻪ ﻭﺃﻣﺮﻩ
ﻭﻣﻼﺋﻜﺘﻪ ﻛﻤﺎ ﻳﻘﺎﻝ:ﻓﻌﻞ ﺍﻟﺴﻠﻄﺎﻥ ﻛﺬﺍ ﺇﺫﺍ ﻓﻌﻠﻪ ﺃﺗﺒﺎﻋﻪ ﺑﺄﻣﺮﻩ.ﻭﺍﻟﺜﺎﻧﻲ:ﺃ ﻧ ﻪ ﻋﻠﻰ ﺍﻻﺳﺘﻌﺎﺭﺓ,ﻭﻣﻌﻨﺎﻩ :ﻗﺒﺎﻝ ﺍﻹ
ﻋﻠﻰ ﺍﻟﺪﺍﻋﻴﻦ ﺑﺎﻹﺟﺎﺑﺔ ﻭﺍﻟﻠﻄﻒ .
ﻭﺍﻟﻠﻪ ﺃﻋﻠﻢ.
(SYARAH SOHEH MUSLIM KARYA
NAWAWI 6/37)
ARTINYA;METODE SEBAGIAN
Salaf,yang diriwayatkan dari IMAM Maalik dan Al-'Awzaaiyy,
adalah MENTAKWIL sesuai
konteks YANG LAYAK BAGI ALLAH. Oleh karena itu,ĥadiitS ini DI TAKWIL DENGAN dua cara:
(A) TAKWIL IMAM Maalik dan lain-lain,MAKSUD TURUN DI SINI ADALAH : TURUN rahmat Allah, perintah dan ATAU malaikat, seperti dikatakan: "Raja melakukan ANU DAN ANU",ketika MENTRINYA yang melakukan ANU DENGAN PERINTAH-Nya .
(B) TAKWIL DGN CARA MAJAZ
ISTI'ARAH (metafora), YANG artinya adalah: ". Menerima
orang-orang yang BERDOA PADANYA dengan IJABAH dan rahmat"NYA.
NAH WAHABI ?? TWING..

Dafa Yahya => lalu dimana salahnya bila yg turun itu zatnya ?

Qultu Man Ana II => knpa anda
menentukan makna trun pd nujul yg brsandar pd allah?? Bukankah turun merupakn kserupaan dgn mahluk?

Dafa Yahya => kalau turun serupa dg makhluk apakah mendengar, melihat tdk sama dg makhluk ?

Qultu Man Ana II=> "melihat Allah ITU TDK seperti melihat MAHLUK" ITU TEPAT ! "KRENA Allah melihat segala sesuatu tanpa awal,instrumen atau urutan," maka ITU tidaK menyiratkan kebutuhan KPADA spesifikasi bagaimana (modalitas) melihat (seperti dengan mata,) dan apa pun YG tidak perlu spesifikasi, dan tidak memiliki awal, MAKA tidak memiliki makna KSAMAAN DGN ciptaan/MAHLUK.
HAL Ini BERBEDA DGN UNGKAPAN
TURUN ALLAH TDK SEPERTI TURUN MAHLUK, karena TURUN memiliki spesifikasi fisik.
BISAKAH TURUN TANPA BERUPA
JISIM DAN TANPA GERAKAN??

BEGITU JUGA Mendengar,MENDENGAR bagaimanapun, BUKAN anggota badan,dan telingaLAH anggota tubuh yang menyiratkan mendengar BAGI ciptaan, OLEH karena itu adalah aturan bahwa Allah telah menghendaki untuk ciptaan-Nya MENDNGR DGN TELINGA TETAPI bukan karena MENDNGAR selalu BEGITU ATAU tidak bisa dengan cara lain.!
APAKAH TURUN BS TANPA BERUPA JISIM,TEMPAT DAN GERAKAN ??
APAKAH MENDENGAR BERUPA FISIK/ JISIM?? JWB DAFA !

====GADA JWBN====

Dafa Yahya => jd tertolaknya turun krn dg fisik lalu sesuatu yg ada tanpa fisik bukankah berarti tdk ada ? jd Allah tidak ada ?

Qultu Man Ana II => bahwa
segala yang ada itu MESTI JISIM ATAU sifat JISIM/ FISIK maka pendapat kalian ini benar TAPI BAGI CIPTAAN,KARENA FISIK SMUANYA ADA AWALNYA DAN MEMILIKI SPESIKASI SHGG ADA YG MENCIPTA, JIKA CIPTAAN BUKAN FISIK MAKA BETUL TDK ADA.
NAH khayalan dan gambaran akal itu hanya terbatas pada
segala sesuatu yang diindra,
Khayalan dan gambaran akal ini tidak dapat membayangkan apapun kecuali segala apa yang pernah diindra oleh mata karena gambaran adalah buah dari penglihatan dan indra.
APA ALLAH ADA YG MENCIPTA
SBGAIMANA APA2 YG DI TEMUI INDRA YG BERUPA FISIK JISIM??
APA ALLAH BISA TERGAMBARKN
DAN TERHAYALKAN??

Dafa Yahya=> sesuatu yg tdk tergambarkan bukan berarti
tanpa wujud sesuatu yg blm
pernah kita lihat bkn berarti tdk ada wujudnya bukankah kalian menetapkan sifat wujud bg Allah..

QULTU MAN ANA II => LAH ENTE GIMANA NEH ! YA ITU BETUL ,DAN TDK SETIAP YANG ADA ATAU WUJUD ADALAH MESTI FISIK/JISIM,.SEBAB JIKA WUJUD YANG BERUPA JISIM/ FISIK,MAKA BS TERHAYAL DAN TERGAMBARKAN,APA KEADAAN TURUN TDK TERGAMBARKAN ??

DAFA YAHYA => nah jadi turunnya Allah adl zatnya atau wujudnya tetapi turunnya Allah tdk sama dg makhluknya krn zat atau wujudnya berbeda dg makhluknya lalu kaifiyahnya
bgmana ? itu adl majhul indana dan maklum indallah..

QULTU MAN ANA II => DZAT MAHLUK ADALAH JISIM FISIK, MAKA BS DI SIFATI TURUN,JIKA DZAT ALLAH TDK SEPERTI DZAT
MAHLUK (BUKAN FISIK/JISIM) APA BISA DISIFATI TURUN(BERPINDAH DARI ATAS KE BAWAH) ???
YG NAMANYA TURUN ADALAH SESUATU YG PINDAH DARI TEMPAT ATAS KE BWH,WLO PUN TDK TAU BENTUK DAN BGMANANYA,TETAP AZ TURUN Y BGTU,DAN ITU ADALAH SIFAT JISIM/MAHLUK.

Dafa Yahya=> krn zatnya tdk diketahui maka kaifiyahnya pun tdk diketahui tapi turun itu maknanya maklum dan itu wajib diimani krn mengingkari satu lafadz dr alquran sama saja tdk beriman kpd kitab krn perbedaan makna turun antara zat dg rohmatnya itu perbedaannya sangat jauh sekali.

Qultu Man Ana II ''yang maklum itu turun,bukan nujul,kan tadi udah dijelaskn bhw makna nujul bukan turun z,dan ulama salaf lbh faham teori bhsa arab,jg mlht ayat2 lain,lht n0h ungkpn imam malik dan al auja'i tntg mksud nuzul tsbt,jd bukan mengingkari sifat nuzul tp mengingkari trjemah turun dgn di sandarkn pd allah,krna hal ini tdk dilakukan
salaf n khalaf.

Dafa Yahya => Allah melihat
makhlukpun melihat ini adl
penyerupaan yg dibolehkan begitu juga turun hanya kaifiyahnya saja yg tdk serupa tdk serupa dg sesuatupun "laisa kamitslihi
syaiun". maaf sdh malam saya mau istirahat dulu ya.. assalaamu alaikum.

Qultu Man Ana II => hehe DI BOLEHKAN OLEH KAUM MUJASIM MUSABEH ! muter2 AZ, kan tntg hal itu sudah di jawab! Lht ulang z jwbn ana sblmnya,dan ente tdk bs bntah pd jwbn tsbt,hehe..gmana NEH !
Y UDAH ANE COPAS LG JWBNNYA NEH BACA: "melihat Allah TDK seperti melihat MAHLUK" ITU TEPAT DAN DI BOLEHKAN"KRENA Allah melihat segala sesuatu tanpa awal,instrumen atau urutan,"
HAL ITU tidaK menyiratkan
kebutuhan KPADA spesifikasi
bagaimana (modalitas)
melihat,seperti dengan mata,
dan apa pun YG tidak perlu
spesifikasi, dan tidak memiliki
awal, MAKA tidak memiliki makna KESAMAAN DGN ciptaan/MAHLUK.
HAL Ini tidak seperti KATA TAPI TDK SEPERTI TURUN MAHLUK,karena TURUN memiliki spesifikasi fisik.
BISAKAH TURUN TANPA BERUPA
JISIM DAN TANPA GERAKAN??

DAN Mendengar, bagaimanapuN BUKAN anggota badan,dan telingaLAH anggota tubuh yang menyiratkan mendengar BAGI ciptaan,OLEH karena itu adalah aturan bahwa Allah telah menghendaki untuk ciptaan-Nya MENDNGR DGN TELINGA TETAPI bukan karena MENDNGAR selalu BEGITU ATAU tidak bisa dengan cara lain.!
APAKAH TURUN BISA TANPA BERUPA JISIM,TEMPAT DAN GERAKAN ??
APAKAH MENDENGAR BERUPA FISIK/ JISIM ??

BC YA,DAH ANE COPASIN ULANG.
e lupa jwb salam.wa alaekum
salam!
AWAS JANGAN JADI MUJASIM! 

Dafa Yahya=> bagaimana mungkin sesuatu yg bisa mendengar / melihat tdk ada zatnya..

Qultu Man Ana II =>y jelas memiliki dzat,DAN dzat ALLAH berbeda dengan mahluk ciptakan, masa dzat Allah SAMA dgn dzat mahluk yang berupa FISIK dan MENGALAMI PERUBAHAN dan AWALAN??
JIKA DZAT ALLAH FISIK MAKA ADA AWALNYA DAN PASTI ADA YG MENGADAKAN (MENCIPTA)..
JD BeDA GA DZAT ALLAH dengan DZAT CIPTAAN ??

Dafa Yahya => orang yg memikirkan bagaimna turunnya allah maka ia tlh menyamakan kholik dg makhluknya.

Qultu Man Ana II=> LAH KATA TURUN DAH JELAS2 BERSANGKUTAN dengan FISIK DAN SAMA DGN MAHLUK,Walau
BERUPAYA TDK MENYAMAKAN TOH KENYATAAN SAMA.
COBA MAKNA TURUN TERBAYANG TDK ???
ENTE FAHAM KAN MAKNA TURUN ??

Dafa Yahya=> jadi intinya allah itu ada dimana ?

Qultu Man Ana II=> ALLAH YG
MENCIPTA TEMPAT WAKTU DAN
BAHASA, ALLAH ADA SEBELUM KATA 'DI MANA' ADA,JADI ALLAH TIDAK TERCAKUP DGN KATA 'DI
MANA' ,ANDA MENGATAKAN 'DI
MANA' PADA ALLAH KARENA
pengamatan ANDA TERHADAP APA YG telah dirasakan dengan indera ANDA dalam kehidupan sehari-hari.
Pada dasarnya apa yang ANDA katakan adalah bahwa "semua yang saya telah rasakan dalam hidup saya adalah fisik, oleh karena itu
segala sesuatu yang ada adalah fisik DAN MENEMPAT.
MAKA KATA 'DI MANA' HANYA UNTUK CIPTAAN YG MANA ITU JISIM,JD ALLAH ADA TANPA TERIKAT 'DI MANA'.
NAH APA DZAT ALLAH SAMA DGN
DZAT MAHLUK/CIPTAAN ???

Dafa Yahya=> ya sudah dlm
masalah asma wa sifat kami
salafiyin kami berhenti pd dalil yg sohih ketika ada dalil yg
mengatakan turun, wajah ,
tangan, bicara , tertawa, istiwa dll kami mengimani sesuai pd lafadz yg dimaukan dan disana tdk ada tempat bg AKAL manusia. kita sudahi pembicaraan ini krn tdk akan bisa bersambung krn anda
berdasarkan akal kami
berdasarkan nash. kl boleh saya tahu apa anda pernah belajar filsafat ? anda pastilah seorang ustadz. nanti dihadapan allah kita akan tahu siapa yg benar. wallahu a'lam.

Qultu Man Ana II=> HEHE SALAFIYIN ATAU TAEMIYAHIN'?Brhnti pada dalil ,bukan pada penentuan terjemah SEPERTI YANG anda LAKUKAN! Ma'af salaf tlah mengajarkn knsep menangani ayat2 mutasabehat ! Dan tryta
brbda dgn fmahaman aqidah
anda.
Akal sbgai saksi atas text suci dan fakta knsep salaf tlh
menyatakn kselarasn akal dan text suci. BGMANA BISA
MEMBEDAKN ALLAH DGN MAHLUK/ CIPTAAN, TOH ANDA TDK MENCERMATI APA DAN BGMANA MAHLUK N SIFAT2NYA..!

===dafa yahya dah ngajak berhenti===

==tambahan penjelasan==
DII karena tidak ada bukti nyata dari KLAIM WAHABI
BAHWA SEMUA YANG ADA MESTI JISIM DAN MENEMPAT yang DI benarKAN dengan logika saja, kita mengambil bimbingan
dari fakta Al-Quran bahwa Allah tidak menyerupai ciptaan-Nya,
Artinya: ". Sama sekali tidak ADA YANG menyerupai Dia, dan Dia Maha Mendengar, Maha
Melihat" (Al- Sħuuraa, 11)
Dengan demikian, MAKA apa yang niscaya benar tentang
keberadaan ciptaan YANG ADANYA MENEMPAT DAN JISIM MAKA HAL ITU tidak benar UNTUK ALLAH.

NAH DGN JELAS kita amati bahwa semua ciptaan di
sekitar kita adalah hal-hal yang menempati ruang (benda mati dan makhluk hidup) dan atribut dari hal-hal yang menempati ruang (seperti warna).
Ini adalah jenis eksistensi CIPTAAN, semua ciptaan seperti yang kita kenal memiliki HAL TSBT.
Berdasarkan ini, kami menyimpulkan bahwa Allah tidak MENempat dan tidak pula MEMILIKI atribut dari sesuatu YG MENempat, jika keberadaan- Nya SAMA DGN jenis ciptaan, MAKA bertentangan dengan
Penurunan ayat tersebut.

JADI KAMI BERSANDAR PADA
NAS MUHKAMAT DAN DALAM
BERPEGANG PADA MUTASABEHAT,KAMI MENGIKUTI KONSEP DAN PENJELASAN SALAF..!


.

PALING DIMINATI

Back To Top